Sejarah IPM

1. Fase Pembentukan (tahun 1961 – 1976)
IPM pertama kali lahir dengan nama Ikatan pelajar Muhammadiyah pada masa dimana pertentangan idiologi menjadi gejala yang menonjol dalam kehidupan sosial politik di Indonesia. Hal ini mendorong IPM untuk memiliki karakter sebagai jati diri gerakan dakwah pelajar yang pada akhirnya munculah rumusan tentang Sistem Perkaderan IPM (SPI) dan khittah perjuangan IPM pada Muktamar IPM ke 2 di Palembang tahun 1976.

1. Fase Penataan (tahun 1967 – 1992)
IPM masuk fase penataan ketika bangsa Indonesia bersemangat mencanangkan pembangunan ekonomi. Situasi pada waktu itu menghendaki adanya monoloyalitas tunggal dalam berbangsa dan bernegara dengan salah satu kebijakannya yaitu pencanangan satu-satunya organisasi pelajar yang boleh eksis di sekolah adalah OSIS, dengan demikian IPM harus dirubah. Akhirnya, PP IPM membuat Surat keputusan no.IV/PP.IPM/1992 dan disahkan oleh PP Muhammadiyah dengan SK. No.53/SK.PP/IV.B/I.b/1992 dan telah diterima dengan suara bulat oleh Muktamirin yang berasal dari 26 utusan wilayah dan 150 utusan daerah. Sejak saat itu IPM berubah nama menjadi IRM (Ikatan Relajar Muhammadiyah), tetapi ternyata perubahan nama ini menimbulkan dampaknya sangat luar biasa karena dengan nama IRM, organisasi ini dapat masuk ke seluruh lapisan masyarakat bukan hanya di kalangan akademisi saja (sekolah). Sehingga muncullah ranting-ranting IRM di desa-desa. IRM menjadi lebih merakyat


1. Fase Pengembangan
Pada fase ini IPM dituntut untuk mampu menyiapkan dasar kokoh, baik secara institusional maupun personal sehingga tercapai komunitas yang kondusif bagi para pelajar dengan memiliki panca kesadaran anggota IPM, yaitu :
• Sadar beragama
• Sadar Berperilaku Pengetahuan
• Sadar Beramal
• Sadar Bermasyarakat dan Bernegara
• Sadar Berorganisasi

1. IRM berubah menjadi IPM kembali
Berdasarkan SK PP IPM dan telah disetujui dan disahkan oleh SK PP Muhammadiyah no 60/KEP/1.0/B/2007 IRM berubah kembali menjadi IPM, dan nama IPM telah ditetapkan kembali resmi setelah dilaksanakannya Muktamar IPM di Surakarta bulan Oktober 2008.